______In A Reverie_______

______In A Reverie_______

kamu bebas bagai anjing

sungguh bebasnya kamu...
terlepas dari semua perasaan,
kamu berjalan enteng, tidak ada beban...buka baju, celana...
sampai akhirnya kau gantungkan "underwear"mu di setiap muka lawan jenismu...

pamer muka sampai pamer alat vital...
mulai dari mulus nya kulit tangan, sampai basahnya kulit kelamin mu...
indah memang...paling ngga bisa menaikkan sedikit adrenalin ku...tapi maaf cuma sedikit...

bukan karena aku sudah terbiasa...tapi lebih bisa dikatakan.."geli"
bukan karena aku ngga nafsu...tapi lebih bisa dikatakan..."kasihan"

berjalanlah kamu ke depan para penghela nafsu...
berlarilah kamu ke depan para penunggang syahwat...
terbanglah kamu ke pelukkan para penyetubuh mayat...

kamu bebas kok sayang...sebab kamu ANJING...

gerimis mengundang tangis

banjir gak seberapa dibanding gerimis...
banjir cuma bersisa lumpur sedengkul..
sedang gerimis mengundang tangis semua yang berlumpur...

mengundang!
yang berarti mengajak yang lain (orang lain) untuk datang atau turut serta menangis...

Menangis! sampai banjir....
Banjir! sampai berlumpur...
Lumpur! sampai sedengkul...
Dengkul! sampai lemes...
Lemes! sampai ambruk...
Ambruk! sampai menangis...
Menangis! sampai banjir...

Banjir! sampai menangis...

Jakarta banjir...menangis...banjir...menangis...
Jakarta penduduknya CENGENG....

ular selalu di luar

ular setan, ular siluman, ular jelmaan, ular jadi-jadian
ular jahat, ular malaikat, ular setengah jahat, ular setengah malaikat...

semua ular berada di luar....

sedangkan aku!
aku berada di luar menjadi ular...
aku berada di dalam menjadi kadal...

kamu!
kamu ular tapi tidak di luar
kamu kadal tidak selalu di dalam

mereka!
mereka adalah ular dan kadal yang selalu ke luar dan ke dalam
mereka ular tapi berwujud kadal yang selalu membawa "luar" masuk ke "dalam"

bila kamu dan mereka berkumpul,
maka jadilah setan menawan, menyenangkan dan yang jelas sangat manipulate

bila aku dan kamu berkumpul
maka jadilah setan bingung yang cuma terlihat oleh pemburu hantu

bila aku dan mereka berkumpul
maka jadilah setan penghayal sambil berjalan ke arah paling sunyi

bila aku, kamu dan mereka berkumpul
maka akan terjadi dialog hangat yang hebat menurut kalian...diam-diam aku pergi ke dapur ku siapkan menu yang paling istimewa...belati karatan yang disajikan dengan beberapa granat tangan...ku tusuk perut kalian sampai berlobang....sambil kumasukkan satu per satu granat tangan ke dalam lobang perut mu yang sudah ambrol....sambil terus berdialog (yang kata kalian hangat..)....diam-diam akan ku tinggal pergi keluar....sampai kudengar ledakan dan cipratan darah berceceran ke atap rumah....aku akan kembali untuk membersihkan mayat-mayat kalian...kubakar di tong sampah...dan ku nikmati kesendirianku

kalian ular...kalian dari dalam terus ke luar
aku dari luar terus ke dalam...aku bukan ular...

jika ada bunyi, ya berarti ada yang mendengar...

suara-suara berserakan di jalan, kenapa tidak didengarkan saja?
apa susahnya sih? dengarkan!
gak usah pasang kuping...sudah terpasang kok pake pasang kuping lagi...
gak usah pake alat bantu dengar kalo emang budeg...dengarkan dengan hati lebih tajam...

setelah itu tinggal tidur......beres semua urusan....

dengarkan! atau ku lempar kau dengan asbak........

sayatan mata hati

terang itu hanya bisu yang cuma bisa mengamati
...sedangkan gelap itu seperti berbisik dalam hati.....

bayangkan

bayangkan kalau manusia hidup tanpa kepala...
makan langsung lewat leher...